Sinyal si Dia Berselingkuh lewat Ponsel

JIKA pasangan tidak memperbolehkan Kamu memegang ponselnya, mungkin saja itu sinyal bahwa dia berselingkuh. Waduh!

Ya, tak dipungkiri bahwa komunikasi lewat telepon genggam atau ponsel memberikan peluang besar terjadinya perselingkuhan. Hal itu bisa terlihat dari kebiasaan pasangan yang berbeda dari biasanya. Dia mulai melarang Kamu membuka SMS atau menerima telepon dari orang lain. Kalau ini yang terjadi, Kamu patut curiga.

Sekarang, Kamu bisa mengetahui sinyal-sinyal si dia berselingkuh, seperti yang diulas eHow.

* Kelakuan aneh

Jika si dia cenderung bersemangat dan langsung mengangkat ponselnya setiap berbunyi, bahkan sebelum Kamu melihat siapa peneleponnya di layar, itu merupakan tanda bahwa ada yang disembunyikan. Bahkan jika pasangan sering kali membiarkan ponsel tidak diangkat saat berbunyi atau meninggalkan ruangan untuk mengangkatnya, itu merupakan tanda-tanda yang perlu diwaspadai.

** Telepon rahasia

Atau, jika si dia tidak mau membuka apa saja percakapan telepon yang baru saja terjadi, dan tidak menyebutkan namanya saat mengangkat telepon tersebut, seperti "Hi, oh ya, apa kabar? Ya, tidak," itu pertanda dia menyembunyikan sesuatu. Analisa percakapan pasangan dan bandingkan saat bercakap dengan seseorang yang sudah Kamu kenal.

*** SMS tak kenal waktu

Jika ini terjadi, bahkan saat di tengah malam, tanyakan kepada pasangan tentang siapa yang menghubunginya. Jika jawabannya tidak logis, seperti tiba-tiba ada keluarga sakit atau pekerjaan mendadak, Anda patut mencurigainya. Perhatikan saat tiba-tiba pasangan memasang profil "silent" atau "vibrate", agar kamu tidak mengetahui saat ada SMS atau telepon masuk.

**** Memegangi ponsel setiap saat

Sangat tak wajar saat Kamu tidak diperbolehkan menyentuh ponselnya sama sekali. Itu patut dicurigai dan tanyakan alasannya.

Selengkapnya...

6 Bumbu Pedas Yang Bisa Sehatkan Tubuh

ILMU pengetahuan modern mulai mengungkap keampuhan rempah-rempah dan jamu sebagai senjata melawan penyakit, mulai dari kanker hingga penyakit alzheimer. Bumbu pedas untuk makanan juga punya khasiat tak kalah besar.

 "Kami sekarang mulai melihat dasar ilmiah mengapa orang menggunakan rempah-rempah sebagai pengobatan selama ribuan tahun," kata Bharat Aggarwal PhD, profesor di University of Texas Anderson M.D. Anderson Cancer Center di Houston.

   Aggarwal mencatat bahwa saat masyarakat India memanfaatkan rempah-rempah untuk pengobatan, angka kejadian penyakit yang berhubungan dengan diet seperti penyakit jantung dan kanker sejak lama menurun. Namun, ketika masyarakat mulai mengadopsi pola makan kebarat-baratan, kasus penyakit demikian meningkat. Banyak peneliti menyalahkan pola makan barat yang penuh lemak sebagai penyebabnya.

Di sisi lain, Aggarwal dan para ahli lainnya percaya bahwa bumbu dan rempah-rempah juga menjadi bagian penting dari pola makan.

"Ketika orang India mengonsumsi makanan kebarat-baratan, mereka mendapatkan rempah-rempah jauh lebih sedikit daripada pola makan tradisional. Mereka kehilangan perlindungan yang diberikan oleh rempah-rempah," jelasnya.

   Para ilmuwan Barat memang belum sepenuhnya menunjukkan bahwa rempah-rempah dan herbal ampuh menyembuhkan penyakit. Padahal, banyak bukti kuat beberapa jenis rempah-rempah dan herbal dapat membantu mengatasi beberapa kondisi kronis.

Namun setidaknya, menambahkan rempah-rempah dalam masakan memungkinkan Anda untuk menggunakan lebih sedikit bahan-bahan lain, seperti garam, gula, dan sumber lemak jenuh. Semuanya jelas terkait dengan masalah kesehatan.

Berikut, enam rempah-rempah dan bumbu berasa pedas yang bisa menyehatkan tubuh, seperti dikutip dari Eatingwell.

1. Kunyit

2. Cabe merah

3. Sage

4. Rosemary

5. Jahe

6. Kayu manis

Selengkapnya...

10 Sinyal si Dia Masih Suka Mantan Kekasihnya

BAGAIMANAKAH mengetahui tanda bahwa kekasih Kamu masih tertarik dengan mantan kekasihnya? Terutama saat mantan dan si dia masih berada dalam lingkungan yang sama, misalnya satu kantor. Karena biasanya cinta lama bersemi kembali (CLBK) cenderung memberikan impian hubungan yang lebih menjanjikan, dari hubungan yang kandas sebelumnya.

Jika Kamu merasa malas bertanya terhadap pasangan, dan takut mengetahui jawaban yang sebenarnya, WebMD memberikan 10 tanda kapan seharusnya hubungan Kamu berubah menjadi "siaga":

1. Terlalu sering membicarakan mantan

Sangat menyebalkan jika sedang menikmati makan malam romantis berdua, tiba-tiba percakapan berubah menjadi topik si mantan. Bahkan hal itu terjadi pada kencan kamu keesokan harinya. Mungkin itu tandanya kekasih belum benar-benar melupakan mantannya.

2. Tidak membicarakan mantannya sama sekali

Biasanya karena perasaan bersalah masih tertarik pada si mantan, membuat si dia tidak membicarakan mantan kekasih. Jika Kamu mendapati kondisi ini, tanyakan kepadanya mengapa diam tentang sang mantan.

3. Kekasih mengamati mantan melalui situs jejaring sosial

Apakah itu hanya mengunjungi profil mantan, bahkan menjadi temannya di Facebook, merupakan tanda masih adanya hubungan yang terjalin. Jika dia asyik menikmati situs jejaring sosial dan mengabaikan Kamu, saatnya untuk waspada.

4. Terlalu sering berhubungan dengan mantan

Masih terbilang wajar jika mantannya menelepon atau mengirimkan email dan menanyakan tentang hubungan pasangan Kamu dan Kamu. Tapi jika koneksi tersebut tidak melibatkan Kamu sama sekali, Kamu patut curiga.

Hubungan percintaan memang tergantung dari rasa percaya. Jika sudah terlalu sering dan mengganggu, bicara dengan mantannya dan beri pengertian bahwa koneksi harus dihentikan.

5. Nama mantan terucap saat pasangan mencapai the big O

Saat orgasme, pikiran kita biasanya cenderung lancar, sehingga memudahkan nama seseorang terucap begitu saja. Kesalahan menyebut nama itu menandakan si dia belum melupakan mantannya.

6. Menyimpan kenangan bersama mantan

Merupakan proses penyembuhan jika masih menyimpan kenangan saat bersama mulai dari suvenir, foto, dan tiket nonton. Tapi saat Kamu telah sembuh dan menemukan orang yang baru, singkirkan kenangan tadi dan fokuskan untuk membuat kisah baru bersama orang baru.

7. Romansa putus-kembali bersama

Hati-hati terhadap pasangan yang masih menganut romansa putus-kembali. Hal ini dapat terjadi terhadap pasangan yang pikirannya tengah kacau. Bisa juga saat pasangan merasa bersalah kepada mantannya, karena tidak memberi cinta yang sama seperti kepada Kamu.

8. Kekasih Kamu mengatakan tidak siap berkomitmen

Saat pasangan mengatakan tidak siap berlanjut ke level berikutnya, mungkin masih ada orang lain dari masa lalu yang mengganggu pikirannya untuk melangkah lebih jauh bersama orang yang baru.

9. Susah mencapai orgasme atau menjaga ereksi

Hal ini merupakan pertanda pasangan masih terlibat secara emosional dengan masa lalu. Rasa bersalah dan depresi yang muncul ke permukaan, cenderung merusak hubungan yang terjalin saat ini.

10. Perasaan Anda mengatakan demikian

Untuk tahu yang sebenarnya, kadang kita harus mengikuti kata hati. Pasalnya, mungkin saja kita menemukan kenyataan yang sebenarnya dari perasaan kekasih kepada mantannya melalui kata hati.

Selengkapnya...

Mimpi Bantu Daya Ingat Kamu Lebih Oke

Kamu sering bermimpi? Jika iya, Kamu beruntung. Pasalnya, mimpi bisa bantu daya ingat Kamu jadi lebih oke lho.

Demikian hasil penelitian terbaru yang dilakukan Universitas California. Penelitian tersebut menjelaskan bahwa bermimpi membantu orang untuk menyimpan ingatan seseorang lebih baik. Pada kenyataannya, pergerakan mata saat tertidur, di mana salah satu tingkatan tidur saat seseorang bermimpi, merupakan salah satu bagian penyimpanan ingatan. Demikian laporan Daily Express yang dikutip Times of India, Senin (20/12/2010).

Pada penelitian tersebut, Dr Sara Mednick selaku pemimpin penelitian dan peneliti tidur Universitas California memberikan sekelompok orang ujian mengingat sederhana. Mereka kemudian diuji kembali setelah tidur siang dengan mengalami dan tidak mengalami pergerakan mata saat tertidur.

Ternyata pada tidur siang tanpa pergerakan mata saat tertidur, terbukti tidak adanya kemajuan pada ujian ingatan tersebut. Tapi pada mereka yang tidur siang dengan pergerakan mata saat tertidur, kemajuannya hampir 40 persen.

"Pergerakan mata saat tertidur, cukup vital untuk menggabungkan seluruh informasi yang kita lalui setiap hari, dan membuatnya menjadi ingatan untuk digunakan di lain waktu. Hal ini membantu kita mengerti lebih baik keuntungan dari tidur," jelas Dr Sara.

Sementara itu, profesor psikologi Daniel Schacter dari Harvard mengklaim bahwa ingatan yang bagus membantu manusia melihat masa depannya lebih baik.

"Ingatan membantu informasi dalam pikiran kita untuk kegiatan di masa mendatang," tutup Daniel.

Selengkapnya...

Delapan Tipe Orang Perlu Untuk Dijauhi

   Hubungan yang sehat penting bagi kesehatan dan kesejahteraan jiwa. Namun, kerapkali kita terjebak dalam hubungan dengan sosok yang memiliki karakter 'negatif'. Mereka umumnya sering mengeluh, mudah marah, atau tidak sabar.

   Mengenali karakter seseorang di awal perkenalan menjadi penting. Apalagi jika ada prospek melanjutkannya dalam hubungan yang lebih serius. Kenali sejumlah karakter seseorang, seperti dikutip dari Times of India.

1. Memelihara masa lalu

Beberapa orang menolak melepaskan masa lalu dan cenderung 'merawat' kenangan menyakitkan. Akibatnya, orang ini hidup dengan kemarahan dan kepahitan. Bila terjadi terus menerus, dapat mempengaruhi orang yang berada di sekitarnya.

Solusi: Jika mereka mulai memunculkan subjek masa lalu, jangan ragu memberitahu dia bahwa Anda tidak ingin membicarakannya.

2. Mengasihani diri sendiri

Tidak ada yang lebih menjengkelkan daripada orang yang merasa menanggung beban seluruh dunia. Alih-alih mencari solusi, orang tipe ini terus mengasihani diri sendiri dan tidak melihat jalan keluar.

Solusi: Tawarkan bantuan dan jika masih tidak mau berubah, sebaiknya menjauh darinya.

3. Munafik

Tidak ada yang lebih menjengkelkan daripada berhubungan dengan orang yang memiliki sifat 'lain di mulut lain di hati'. Di depan Anda, dia muncul orang yang paling manis, namun bersikap sebaliknya di belakang Anda.

Solusi: Jika Anda menangkap ini terjadi berulangkali kepada orang lain, segera jauhi. Bukan tidak mungkin dia melakukan hal serupa kepada Anda.

4. Selalu negatif

Dia adalah jenis orang yang selalu memandang hal negatif dari hidup mereka.

Solusi: Bantulah melihat sisi positif dari dirinya. Jika tidak mau menerima, jangan biarkan hal negatif itu mempengaruhi Anda.

5. Paling sempurna

Orang seperti ini biasanya merasa lebih baik dan menarik daripada orang lain. Ia sangat menikmati aktivitas mengkritik dan menertawai orang lain.

Solusi: Bersikap sabar dengan perilakunya. Namun, jika mereka tidak berubah, sudah saatnya Anda untuk meninggalkannya.

6. Bangga mengumbar rahasia

Mereka sangat bangga menceritakan skandal dalam hidup dan senang melibatkan sebanyak mungkin orang dalam perdebatan.

Solusi: Bisa saja Anda dapat mendengarkannya. Namun bila mempengaruhi diri sendiri, segera menjauh.

7. Frustasi

Orang ini selalu merasa frustrasi dengan hidupnya dan melampiaskannya pada orang lain di sekitarnya. Bahkan, seringkali mereka mengambil kesimpulan yang irasional.

Solusi: Jika ia mulai merencanakan sesuatu yang gila katakan bahwa hal itu mengganggu Anda.

8. Sang Komentator

Orang seperti ini mengomentari semua yang terjadi dalam kehidupan orang lain. Seringkali, perkataan mereka menimbulkan perkelahian.

Solusi: Berhati-hatilah bila berada di sekitar orang tersebut dan berhati-hati dengan perkataan Anda.

Selengkapnya...