Aku kayuh cepat sepedaku agar cepat sampai ke sekolah adikku
“Onesan, kenapa lama sekali?”
“maaf Misaki, tadi ada pelajaran tambahan jadi Nee-san agak terlambat, sebagai permintaan maaf, bagaimana kalau kita pergi makan ice cream ” tawarku
“ya!” jawab adikku sembari mengangguk senang.
Aku dan adikku pun segera pergi ke kedai ice cream.##
Keesokan harinya, diruang kelasku
“selamat pagi Nozomi” sapa seorang gadis sebayaku
‘selamat pagi Megumi” jawabku dengan tersenyum ;)
“hei, katanya dikelasmu ada murid pindahan dari Belanda, apa itu benar?
“iya” jawabku singkat
“aku dengar katanya dia tampan”
“hahaha 8D. Kata siapa? Dia kelihatan biasa2 saja kok”
Terlihat sesosok tubuh memasuki ruang kelasku dan ternyata itu Yamazaki, aku melihat sekilas kearahnya dan beralih melihat sahabatku Megumi yg sedari tadi sudah memandangi Yamazaki dengan mata berbinar (*___*)
“bukankah dia tampan” kata megumi pelan
“permisi” kata Yamazaki
“megumi, dia mau lewat, kau menghalanginya” kataku sambil menarik2 baju Megumi
“eh, maaf Yamazaki-kun” kata megumi sambil memberi jalan tapi matanya tidak berhenti memandangi yamazaki.
Yamazaki hanya tersenyum kerahku dan Megumi yg terlihat aneh baginya.
Jam pelajaran usai.
“Nozomi….” Panggil Yamazaki
“ya” jawabku sambil membereskan peralatan
“um, tidak ada apa2” katanya ragu
“oh, yasudah” jawabku smbil menatapnya heran.
##
“Misaki, Nee-san berangkat dulu yah” kataku sebelum pergi
Aku pun mulai mengayuh pedal sepedaku dengan santai dan sampailah ditempat kerjaku
“selamat siang Paman, hari ini cerah bukan” sapaku dengan riang
Aku pun kemudian mengganti pakaian ku dan terlihat teman kerjaku Cha Eun Seok dia berasal dari Korea :)
“kau kelihatan senang sekali Nozomi” kata Eun Seok
Aku hanya mengangguk.
##
Jam istrahat sekolah.
“Nozomi, Yakamaki-kun itu orangnya seperti apa?” Tanya Megumi sambil mengunyah makanannya
“aku tidak tahu” jawabku
“ah, masa kamu tidak tahu sih kan
“ya memang, tapi aku benar2 tidak tahu apa2 tentang dia” jelasku lagi
“ah! Kalau begitu kamu cari tahu yah Nozomi?” pintanya
“apa??! Tidak mau” tolakku dgn lembut
“ayolah, Bantu aku ya?!!” rengeknya sambil mengoyang2kan lenganku
“hmm...baiklah” kataku
“Wah?! Terima kasih Nozomi, tapi kamu ikhlas kan
“iya” jawabku lagi
Megumi langsung memelukku. Megumi adalah satu2nya orang di sekolah ini yg mau berteman denganku. Meski dia berasal dari keluarga terpandang, tapi dia dan juga keluarganya sangat ramah dan baik sekali padaku beda dengan teman2 lain yg ada di sekolah ini.
##
Singkat cerita, 2 minggu kemudian.
“Onesan, sepertinya ada yg memperhatikan kita”
“um, siapa Misaki?” tanyaku
“aku juga tidak tahu Nee-san. apa Nee-san kenal orang yg duduk di dekat pohon itu?” kata adikku sambil menunjuk pohon yg iIa maksud.
Aku memperhatikan sosok yg dimaksud Misaki
“nenek tua itu yg kamu maksud?”
“bukan, tadi ada seorang pria disana.”
“pria? Tidak ada siapa2 disana, Cuma ada nenek yg sedang main dengan cucunya. Sudahlah Misaki ayo lanjutkan menggambarmu”
Aku kembali membaca buku sabil menikmati suasana taman yg asri.
##
Keesokan harinya di kedai.
“selamat datang” sapaku kepada pelanggan yg baru datang itu.
Aku terkejut melihat….. “Yamazaki?!”
“apa yg ditawarkan di kedai ini?” tanyanya sambil berjalan mencari kursi yg kosong.
“eh, iya disini ada (menyebutkan menu ^^v) “kataku menjelaskan
“Ini” kata Yamazaki memberikan uang
“…..’ aku hanya diam
“tip untukmu nona” katanya lagi
“Arigato, mampirlah lagi ya” aku tersenyum kearahnya.
##
Bel sekolah berbunyi. Let’s go home and working ^_^
“makanan di kedaimu sungguh lezat, kapan2 aku akan mengajak teman2 ku makan disana” kata Yamazaki sambil menyenggol bahuku
‘eh, kamu ini ^__^ tapi terima kasih ya, Yamazaki” kataku blushinx >///<
“wajahmu memerah”
‘ah? Yg benar?” aku kaget `n sontak menjadi salah tingkah, “maaf aku harus buru2 pergi” pamitku dengan cepat.
**dalam hati; aduh kenapa ini? Kenapa aku jadi merasa deg-degan begini? Kenapa aku `nggak berani menatap dia? Ahk perasaan apa ini?**
##
“selamat datang” sapaku, “Akh?!!’ Aku kaget melihat Yamazaki datang bersama gerombolannya
“kamu akan dapat tip besar Nozomi-chan” kata yamazaki berbicara tepat didepan wajahku, aku blushinx lagi >///<.
Setelah aku penuhi pesanan2 dari teman2 Yamazaki Aku berdiri didepan pintu dapur sambil mmperhatikan Yamazaki.
“Pria itu temanmu kan
8O “ eh, Paman mengagetkanku saja”
Lanjooot ke Cepoy 3~~~
Sankyyuu~~
